Senin, 03 Desember 2012

Mencintaimu Selamanya




Seorang ibu menggendong bayi  kecilnya, dengan pelan iya menimang anaknya sambil beryanyi.


Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
anakku, kau akan dapatkan semua rasa itu.

Bayi itu punTumbuh. Dia tumbuh dan dia tumbuh dan dia tumbuh. Dia tumbuh sampai ia berusia dua tahun, Ia berlari-lari di sekitar rumahnya. Dia menarik semua buku dari rak-rak. Dia menarik semua makanan keluar dari lemari es dan ia mengambil jam ibunya dan membuangnya ke toilet. Kadang-kadang ibunya berkata, "anak ini membuatku gila!"

Tetapi pada malam hari, Ia membuka pintu kamar anaknya, merangkak di lantai, mendongak ke sisi tempat tidur, dan jika anaknya benar-benar tertidur dia mengangkatnya dan menimang bayinya sambil bernyanyi


Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
Anakku, kau akan dapatkan semua rasa itu.

Anak kecil itu pun tumbuh dan berkembang sampai ia berumur sembilan tahun. Dan dia tidak pernah ingin makan malam bersama keluarganya, ia tidak pernah mau mandi, dan ketika nenek mengunjunginya, dia selalu mengatakan kata-kata buruk. Kadang-kadang ibunya ingin menjualnya ke kebun binatang!

Tetapi pada malam tiba , ketika anaknya sedang tidur, ibu diam-diam membuka pintu kamarnya, merangkak di lantai dan mendongak ke sisi tempat tidur. Jika anaknya benar-benar tertidur, ia mengangkat kepala anak itu dan kemudian bernyanyi

Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
Anakku, kau akan dapatkan semua rasa itu.

Anak itu terus berkembang sampai ia menginjak usia remaja. Dia memiliki teman-teman yang aneh dan ia mengenakan pakaian yang aneh dan ia mendengarkan musik yang aneh. Terkadang ibu merasa seperti dia di kebun binatang!

Tetapi pada malam hari, saat anaknya tertidur, ibu kembali membuka pintu kamarnya, merangkak di lantai dan mendongak ke sisi tempat tidur. Jika ia benar-benar tertidur dia memeluk anaknya sambil bernyanyi

Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
Anakku, kau akan dapatkan semua rasa itu.

Kini anaknya telah menjadi pria dewasa dan meninggalkan rumah untuk tinggal di kota lain. Tapi kadang-kadang pada malam gelap ibu pergi melintasi kota untuk datang melihat anaknya, ketika lampu dirumah  sudah dimatikan, dia membuka jendela dan masuk, Dia merangkak di lantai dan mendongak ke sisi tempat tidur. Jika anaknya benar-benar tertidur dia duduk di sisi tempat tidur anaknya dan bernyanyi.

Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
Anak ku, kau akan dapatkan semua rasa itu.

akhirnya , ibu  semakin tua. dan semakin  tua. Suatu hari Ia menelepon anaknya dan berkata, "Sebaiknya kau datang menemui ku karena aku sangat tua dan sakit." Mendengar perkataan ibunya si anakpun datang untuk melihatnya. Ketika ia datang dan membuka pintu,  ibu  kembali mencoba menyanyikan lagu untuk anaknya

Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu

Tapi dia tidak bisa menyelesaikan lagunya karena dia terlalu tua dan sakit-sakitan. Anak itu lalu mendekati ibunya. Dia menggendong dan memeluk ibunya dan bernyanyi

Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
Ibu kau akan selalu dapatkan rasa itu

Ketika Dia  pulang malam itu, ia termenung dan berdiri cukup lama di tangga rumahnya. Kemudian ia pergi ke ruang di mana bayi perempuanya sedang tidur. Dia menggendong dalam pelukannya dan dengan  perlahan-lahan ia menimang anaknya sambil bernyanyi

Aku akan mencintaimu selamanya,
Aku akan menyayangimu selalu,
Selama aku hidup
Anakku, ku akan dapatkan semua rasa itu.












Tidak ada komentar:

Posting Komentar